Mendengar ucapan lembut Mas Anto padaku, mengembang butiran airmata di pelupuk mata ini. Aku teringat betapa panjang dan mendalam doa yang selalu papap panjatkan kepada-Nya (sampai terkadang kami semua menekuk wajah karena kesal). Mendoakan Kami ketiga anakmu dengan sepenuh hati. Agar kelak kehidupan kami lebih baik daripada sebelumnya. Mendoakan Kami agar senantiasa memperoleh ilmu yang bermanfaat, mendapatkan jodoh yang dapat menjadi penyejuk hati. Satu lagi yang selalu melekat di hati, do'a agar kelak jika mendapat keturunan diberikan oleh Allah keturunan yang shaleh/shalehah, selalu beriman kepada Allah., patuh kepada orangtua dan dapat mengabdi kepada bangsa dan negara tercinta ini.
Mudah-mudahan Kami bertiga bisa mendidik anak-anak kami dengan baik. Papap disana mungkin bisa melihat betapa kebahagiaan selalu melingkupi kehidupan kami. Aku bersama Mas Anto dan Abi, Kiki bersama Titi, Ichie dan Faiz yang sebentar lagi punya adik baru. Etu bersama Happy dan Kenzie yang akan memiliki adik baru juga. Mamah yang sampai saat ini masih sehat dengan beragam kegiatan untuk mengusir kebosanan.
Alhamdulillah kami disini meski terpisah jarak satu sama lain berada dalam keadaan yang teramat baik, dan Kami disini Yakin salah satu penyebabnya adalah Doa yang Selalu Papap panjatkan kepadanya selepas Shalat.
No comments:
Post a Comment